Seminar Nasional: Penguatan Pemberdayaan Perpustakaan Melalui Kolaborasi dan Sinergi

Oleh : Seminar Nasional: Penguatan Pemberdayaan Perpustakaan Melalui Kolaborasi dan Sinergi | 2025-10-28 00:00:00 dibaca : 38

Bukittinggi, 16 Oktober 2025 - Dalam rangka meningkatkan peran strategis perpustakaan dalam pembangunan sumber daya manusia, Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) menyelenggarakan kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Penguatan Pemberdayaan Perpustakaan Melalui Kolaborasi dan Sinergi antar Perpustakaan Sekolah/Madrasah, Perguruan Tinggi, dan Desa/Kelurahan yang diselenggarakan di UPT Perpustakaan Proklamator Bung Hatta Kota Bukittinggi. Utusan dari UPT Perpustakaan UM Sumatera Barat yang dihadiri langsung oleh Pjs. Kepala UPT Perpustakaan yaitu Medina Munawarah, S.Sos. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas kelembagaan perpustakaan serta membangun kemitraan lintas jenis perpustakaan agar mampu berdaya dan memberdayakan masyarakat . Melalui sinergi yang terjalin, perpustakaan diharapkan dapat menjadi pusat literasi, pengetahuan, dan pemberdayaan masyarakat. Dalam sambutannya, narasumber dari Pusat Pembinaan Perpustakaan Sekolah/Madrasah dan Perguruan Tinggi, Perpusnas RI, menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai jenis perpustakaan. “Sinergi antar perpustakaan adalah kunci agar kita tidak berjalan sendiri-sendiri. Dengan kolaborasi, setiap perpustakaan dapat saling melengkapi dan memperluas dampak literasi di masyarakat,” ujar beliau.
Melalui kegiatan ini, narasumber mengharapkan peserta tidak hanya memahami konsep pemberdayaan, tetapi juga mampu menerapkannya dalam bentuk kemitraan nyata. Kolaborasi antara perpustakaan sekolah, perguruan tinggi, dan desa untuk dapat memperluas akses informasi, meningkatkan kualitas layanan, serta menumbuhkan budaya literasi yang berkelanjutan. Melalui kegiatan bimtek ini menjadi pemicu semangat baru bagi seluruh pengelola perpustakaan di daerah untuk membangun jejaring kolaboratif, saling berbagi sumber daya, dan bersama-sama mewujudkan masyarakat yang literat, mandiri, serta berdaya saing. Dengan semangat sinergi dan inklusi sosial, perpustakaan diharapkan tidak hanya menjadi tempat penyimpanan buku, tetapi juga menjadi pusat transformasi sosial yang menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat.